Kamis, 27 November 2008

NARCIS di Mata Mahasiswa Statistika ITS

KaLo ngomongin soal narcis, ga ada abiznya dech. Karena pgin tau gimana sich pandangan mahasiswa Statistika ITS tentang narcis, tim crew mading PSt ngadain survey keciL2an tentang narcis...

Survey ini ngambil 65 responden mahasiswa Statistika muLai angkatan 05 sampe angkatan 08, baik Prodi D3 maupun S1…

Waktu ditanya, “apa sich narcis itu”, mereka kasih jawaban yang macem2. Salah satu responden yg bernama Sari, dari angkatan 08 biLang kLo narcis itu “PeDe yang berLebihan”. (Lebih apanya, bu?....) Truz kLo mahasiswi berNRP 1306100045 punya pendapat bagus, narcis itu “menghargai diri sendiri”.(Emang harganya berapa, jeNg?...). Beda Lagi jawaban dari cowok, sebut aja namanya BajoeL 13070300xx, di biLang kLo narcis tu “ga duwe isin”. (Woi, orang2 yg ngerasa narcis, kalian terima dibiLang ga duwe isin?...) Yah, apapun yang mereka biLang tentang narcis, itu hak bicara mereka, karena semua orang bebas berpendapat di negeri yang demokratis ini.

Kadang di mata beberapa orang, narcis itu hamper identik dengan sombong. KLo daLam pandangan mahasiswa Statistika gimana ya?...
89.23% responden kita biLang kLo Narcis tu beda ma sombong. Bedaya bukan hanya di tuLisannya aja Lho. Salah satu dari responden yang biLang beda, Arinda (∑18_100065) punya pendapat, "kLo sombong itu menonjoLkan diri dan merendahkan orang Lain, sedangkan narcis itu over PeDe dan membaguskan diri sendiri tapi tidak merendahkan orang Lain." (ALasan yang bagus juga, riN).
Kaum minoritas 10.77%, biLang kLo narcis itu sama aja ma sombong. Tapi, sayangnya mereka ga mau kasih pendapat kenapa mereka bisa biLang sama aja. (Gimana sich surveyornya, dikejar truz po’o)…

NgLakuin sesuatu tu harus diLiat juga pentingnya buat kita. Sebenarnya narcis itu penting ga sich?
Wow, 69.23% responden biLang kLo narcis itu “penting”, 21.54% biLang “ga penting”, sedangkan 9.23% sisanya “goLput”..(kaya PILKADA aja)…

Novita (020, ga jLas angkatan berapa, Lha di kuisionernya cuma dituLis itu) biLang narcis itu penting karena narcis itu saLah satu cara menghargai dan mengeri diri sendiri. KLo menurut ∑17 037 (Febrina), narcis itu ga penting, aLasannya biar orang tau sendiri keLebihan diri kita tanpa dipubLikasikan jadi sombong deh. Sayangnya 1 pun dari orang yang biLang Abstain ga mau kasih komentar. Mungkin ntar kLo mereka dah ngerti asiknya narcis, mereka mau berkomentar.

Setelah diLiat pentingnya buat kita, kita juga harus ngLiat apa yang kita Lakuin itu haL positif atau negatif. KLo negatif kan bisa cepat dihindari. Apa narcis itu negatif di mata mahasiswa Statistika?...
Mayoritas responden yaitu sebesar 72.31% biLang kLo narcis itu bukan haL yang negatif. Vita, mahasiswa angkatan 2008 punya pendapat “seLama ga ngrugiin sapa”, ya bukan haL negatif. " KLo saLah satu mahasiswa angkatan 2005 biLang “narcis itu positif, buat nambah PeDe. Sedangkan 21.54% responden yg Lain biLang kLo narcis itu negatif, kenapa ya?. LeLi, mahasiswa berNRP 1307100027 punya aLasan “Karena narcis mengarahkan pada sifat riyadan tidak menutup kemungkinan aib akan tersebar”. Sedangkan, tetap saja 6.15% responden Lainnya abstain tanpa aLasan yang jeLas…

Setelah ditanya pendapat mereka tentang narcis, sebenarnya mereka sendiri narcis pa ga sich?...
Ooopz…76.92% mahasiswa Statistika ITS ternyata narcis abiz…Kaum minoritas 23.08% yang ngrasa ga narcis, kapan ni ikutan narcis?...

Buat mereka yang ngerasa narcis, ada tambahan pertanyaan Lagi ni. Narcis seperti apa sich yang kamu Lakukan?...
50% dari mahasiswa yang biLang kLo dia narcis, suka photo2. Jadi, ati2 ja ya teman2 Statistika semua, kLo ngerti mahasiswa Statistika Lain yang giLa kamera sampe di setiap foto ada wajahnya dia. Sedangkan 14% mahasiswa yang narcis, suka ngaca. Biar tambah cakep kaLeee, ati2 Lho kLo kacanya sampe pecah. Bahkan 18% mahasiswa narcis, suka photo2 dan suka ngaca. Oooopz, bener2 narciz abiz. 14% mahasiswa narcis Lainnya, punya cara Lain buat mengekspresikan narcisnya. SaLah satu responden mengekspresikan narcisnya dengan “make differences

Setelah tau gimananya narcisnya mereka, kita juga pingin tau dimana sich mereka biasa narcis, biar kita bisa menghindar kLo mereka Lagi narcis”an..
Waduh, 68% mahasiswa Statistika ITS yang narcis, suka narcis dimanapun, 20% di rumah dan 12% di tempat Lain. Jangan senang duLu karena ga ada yang jawab di kampus. Dimanapun berarti di semua tempat kan?...Rumah, kampus, jaLan, pokoknya semua tempat dech. Ga punya maLu ya, bener juga yang dibiLang bajoeL di depan, “ga duwe isin”…Sedangkan 12% yang jawab Lainnya, kebanyakan suka narcis di tempat sesuai dengan kondisinya.

Narcis”an tu da yang pingin sendiri da juga yang pingin bareng”. Sama siapa sich mahasiswa Statistika ITS yang narcis tu biasa narcis”an??…
Narcis sama teman2, 50% mahasiswa narcis jawab gitu. Sama temen bisa Lebih rame n fun. Sedangkan 10% mahasiswa narcis suka narcis sendiri, bener2 narciz abis…26% mahasiswa narcis Lainnya, suka narcis bareng semuanya, teman, family atopun pacar.

Yang sekarang juga jadi pertanyaan, kenapa sich mereka kq sampe narcis kaya gitu??..
36% mahasiswa narcis, bisa narcis karena dia emang PeDe. Truz 12% biLang cuma ikut”an, 6% ngerasa cantik ato cakep, sedangkan 6% mahasiswa narcis biLang kLo dia bsa sampe narcis karena semua ke3 haL di atas. 40% mahasiswa narcis yang Lain, punya aLasan Lain kenapa mereka narcis. Jawaban mereka macem2. Ada yang cuma pingin aja seperti Snoopy ∑18_024. “biar semangat” itu aLasan LiLy 1308100102. KLo mahasiswa yang mengaku namanya Wok, biLang kLo narcis biar kLiatan fresh n ga stress.

Ternyata mahasiswa Statistika ITS itu emang narcis ya. Meskipun semua ga sejaLan dengan motto “ga narcis ga eksis”. Yang penting be u’r seLf, du de bez n Life muz go oN. Tunjukin gaya Loe, ga usah mbacem gaya orang Lain. Semua orang pasti punya karakter n keunikan masing2.

Moga ini bisa bermanfaat buat tmn2 semua. Ditunggu kritik dan sarannya.


Written by:


_nez_
∑18_100012

Tidak ada komentar: